Oleh : Palito

Kabut pagi (Rabu, 20 mei 2009) masih sangat terasa ketika para crew dan penumpang memasuki pintu pesawat A-1325.

Dengan penuh harapan dan khusuk berdoa semoga penerbangan berjalan baik sampai tujuan.
Semua persiapan dan prosedur pasti telah dilaksanakan....
Pamit kepada keluarga tercinta dan mohon doa restu juga pasti sudah disampaikan....
Penuh sukacita karena akan bertemu sanak keluarga dan para kolega...

Namun..........
Yang Maha Kuasa berkehendak lain....
Disana ada para senior kita... rekan-rekan kita... anak buah kita... keluarga kita... saudara-saudara kita....

Tidak ada yang dapat kita lakukan saat ini.... selain berdoa kepada Tuhan YME agar kita diberi kekuatan untuk menerima semuanya.

Sedih.... Haru.... Kesal.... Marah.... , mungkin banyak lagi yang bergejolak didalam diri kita.....
Sebagai manusia biasa pasti kita sulit untuk menerima kejadian ini.....
Lalu apa yang akan kita perbuat......?
Apa yang akan kita lakukan untuk semuanya ini....?
Apakah kita terus masih menyudutkan secara subjektif.....?
Apakah kita masih menyalahkan seseorang.......?
Atau berbagai alasan untuk dapat menunjuk orang lain !
Tidak perlu kita menyalahkan siapapun.... dengan segala alasan yang kita buat...
Jangan pernah menyalahkan kekurangan anggaran.....padahal kita belum bisa mengatur anggaran...

Jangan pernah kita menyalahkan seseorang.... padahal kita tidak pernah memberikan contoh...

MARI KITA merenung sejenak atas semua kejadian selama ini....
MARI KITA buka hati untuk melihat yang terjadi disekitar kita.....
MARI KITA mulai untuk suatu perubahan.... SAAT INI dan TIDAK USAH MENUNGGU siapa yang akan berbuat lebih dulu....

SEMOGA....